suarapalabuhanratu.com – Sukabumi, Dalam semangat kebersamaan pasca-Ramadhan, STAI Al-Andina Sukabumi menyatukan langkah dan gagasan dalam sebuah agenda istimewa: Halal Bihalal sekaligus Focus Group Discussion (FGD) Pembentukan Rumah Restorative Justice (RRJ). Bertempat di King Raos, Jalur Lingkar Selatan Sukabumi, kegiatan ini menjadi momentum strategis kampus untuk membangun silaturahmi dan inovasi kelembagaan.
Lebih dari sekadar ajang temu dan saling memaafkan, acara ini menjadi ruang reflektif dan progresif bagi civitas akademika STAI Al-Andina. Dipandu hangat oleh MC Parid Yaomal Rifa’i, M.Pd dan Rismawati, SH, kegiatan dibuka dengan lantunan Kalam Ilahi oleh Muhammad Sholehudin, SH, serta sambutan penuh inspirasi dari Dr. Ia Hidarya, MM dan Ketua STAI Al-Andina, Dr. H. Usman Armaludin, M.Ag.
Puncak acara ditandai dengan pemaparan materi oleh Asep Sutarji, S.Ikom., ME yang memperkenalkan inisiatif Rumah Restorative Justice (RRJ) — sebuah upaya konkret kampus dalam menghidupkan nilai-nilai keadilan restoratif. RRJ dirancang sebagai ruang dialog dan penyelesaian konflik pidana secara musyawarah, mendorong rekonsiliasi dan pemulihan, bukan hanya penghukuman.
“Dengan berdirinya RRJ di STAI Al-Andina, kami ingin menciptakan lingkungan kampus yang tak hanya akademis, tapi juga menjadi teladan dalam mewujudkan keadilan yang manusiawi,” ungkap Asep dalam pemaparannya.
Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Dr. KH. Unang Sudarma, M.Si, serta sesi santai berisi pengukuran jas, hiburan, mushafahah, salat Ashar berjamaah, hingga pembagian door prize yang menyemarakkan suasana.
Kegiatan ini tidak hanya mempererat ikatan antarpersonel kampus, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam membangun wajah STAI Al-Andina Sukabumi sebagai kampus yang inklusif, visioner, dan berpihak pada nilai-nilai perdamaian.
