Mahasiswa KKN Universitas Nusa Putra Gelar Beach Cleaning Day di Pantai Citepus, DLH Janjikan Dukungan Berkelanjutan

Sukabumi14 Views

suarapalabuhanratu.com – Sukabumi, Gerakan peduli lingkungan kembali bergema di Pantai Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Minggu (31/8/2025). Puluhan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Citepus 56 Universitas Nusa Putra menggelar aksi Beach Cleaning Day, melibatkan ratusan peserta dari berbagai unsur masyarakat, pemerintah, dan lembaga.

Dipimpin Muhammad Anwar Firdaus selaku Ketua KKN bersama Ahmad Brik Abdul Aziz sebagai penanggung jawab, kegiatan ini berhasil membersihkan sampah plastik, organik, hingga anorganik yang menumpuk di sepanjang garis pantai.

“Ini bukan sekadar bersih-bersih pantai. Kami ingin mengingatkan bahwa laut bersih berarti kehidupan, ekonomi, dan keselamatan masyarakat yang lebih baik. Gerakan ini harus jadi kesadaran kolektif, bukan acara seremonial,” tegas Anwar.

Aksi ini mendapat sambutan luar biasa dari beragam instansi. Hadir langsung mendukung antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Sukabumi, Polairud Polres Sukabumi, TNI AL Pos Pelabuhanratu, Koramil, Polsek, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran, hingga PT Indonesia Power. Perangkat desa, Karang Taruna, kader lingkungan, dan mahasiswa pun turut aktif.

Menariknya, Kepala DLH Kota Sukabumi hadir memberikan dukungan meski lokasi kegiatan berada di luar wilayah kerjanya. Kehadiran tersebut kontras dengan absennya Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, yang wilayahnya justru menaungi Pantai Citepus.

Klarifikasi DLH Kabupaten

Menjawab sorotan tersebut, Plt Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, Sahril Hidayat, memberikan klarifikasi. Ia menegaskan, meski tidak hadir secara pribadi, DLH tetap mendukung penuh melalui Kepala Korwil Kebersihan Palabuhanratu yang menurunkan armada truk dan kru kebersihan.

“Kami haturkan terima kasih dan apresiasi atas inisiatif mahasiswa Nusa Putra. Kehadiran korwil bersama armada kebersihan merupakan bentuk dukungan nyata DLH,” ungkap Sahril, Selasa (2/9/2025).

Sahril menambahkan, dirinya berhalangan hadir karena harus mewakili Bupati mengikuti City Sanitation Summit (CSS) XXIII di Kota Ternate, Maluku Utara, pada 29–31 Agustus 2025.

“Ke depan, saya berharap bisa hadir langsung mendampingi mahasiswa dalam aksi-aksi peduli lingkungan seperti ini. Dukungan kami tidak hanya sebatas hari ini, tapi akan terus berkelanjutan,” pungkasnya.

Aksi Beach Cleaning Day di Citepus ini memperlihatkan bahwa gerakan lingkungan tidak lagi bergantung pada satu pihak. Sinergi antara mahasiswa, masyarakat, dan lintas lembaga justru menjadi energi baru untuk menjadikan laut Sukabumi lebih bersih dan berdaya bagi masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *